Hadits sholat isyroq/ syuruq/ thulu dan keutamaannya
Sholat ini dinamakan shalat isyroq atau
syuruq atau thulu’. Dinamakan demikian karena pelaksanaannya berkaitan dengan
waktu
matahari terbit (mulai memancarkan sinarnya).
matahari terbit (mulai memancarkan sinarnya).
Shalat isyraq merupakan hal yg sunnah, dilakukan saat
terbitnya matahari, para fuqaha memperkirakannya adalah 1.45
menit (105 menit) setelah adzan subuh maka masuklah waktu isyraq dan
berakhirlah waktu subuh, maka bila adzan subuh pk 4.00 tepat misalnya, maka
isyraq adalah pk 5.45 menit. Sabda rasulullah saw : “barangsiapa yg shalat subuh lalu duduk
berdzikir hingga terbitnya matahari (isyraq) maka baginya pahala bagaikan
pahala haji dan umrah, sempurna, sempurna” (hr imam tirmidziy hadits no.586)
Hukum
sholat isyroq/syuruq adalah sunnah.
Keutamaannya: orang yang melaksanakannya
diberi pahala oleh allah seperti pahala haji dan umroh dengan sempurna.
Adapun dalil yang menunjukkan keutamaan ini
adalah hadits-hadits berikut ini:
Hadits pertama:
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ
رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِى جَمَاعَةٍ
ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى
رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ ». قَالَ قَالَ رَسُولُ
اللَّهِ –صلى الله عليه وسلم- « تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ »
Dari anas bin malik radhiyallahu anhu, ia
berkata: rasulullah
bersabda: “barangsiapa mengerjakan shalat shubuh berjamaah, lalu dia duduk berdzikir sampai matahari terbit, kemudian mengerjakan shalat
dua rakaat, maka ia akan mendapatkan pahala haji dan umrah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “sempurna, sempurna, sempurna (pahalanya, pent).” (hr. At-tirmidzi ii/481 no.586)
bersabda: “barangsiapa mengerjakan shalat shubuh berjamaah, lalu dia duduk berdzikir sampai matahari terbit, kemudian mengerjakan shalat
dua rakaat, maka ia akan mendapatkan pahala haji dan umrah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “sempurna, sempurna, sempurna (pahalanya, pent).” (hr. At-tirmidzi ii/481 no.586)
Derajat hadits:
hadits ini derajatnya hasan, sebagaimana dinyatakan oleh
syaikh al-albani dalam silsilah al-ahadits ash-shohihah ix/189 no.3403, dan misykatu al-mashobih i/212 no.971, dan shohih at-targhib wa at-tarhib
i/111 no.464.
hadits ini derajatnya hasan, sebagaimana dinyatakan oleh
syaikh al-albani dalam silsilah al-ahadits ash-shohihah ix/189 no.3403, dan misykatu al-mashobih i/212 no.971, dan shohih at-targhib wa at-tarhib
i/111 no.464.
Demikian penjelasan tentang Hadits sholat isyroq/ syuruq/ thulu dan keutamaannya
Diolah dari
berbagai sumber
1 comments:
Pembahasan yg bagus. Saya jadi lebih paham mengenai hadits yg selama ini hanya saya ketahui maknanya secara umum saja.
Post a Comment